Mantan Presiden Korsel Didakwa Korupsi karena Minta Pekerjaan untuk Menantunya

4 hours ago 2

loading...

Mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in didakwa korupsi karena meminta pekerjaaan untuk menantu ketika dirinya berkuasa. Foto/Yonhap

SEOUL - Jaksa Korea Selatan (Korsel) mengatakan pada Kamis (24/4/2025) bahwa mereka telah mendakwa mantan presiden Moon Jae-in atas tuduhan korupsi terkait dengan pekerjaan menantunya di sebuah maskapai penerbangan.

"Moon didakwa atas korupsi karena menerima 217 juta won (USD 150.000) sehubungan dengan memfasilitasi pekerjaan menantunya di sebuah maskapai penerbangan," kata Kantor Kejaksaan Distrik Jeonju dalam sebuah pernyataan yang dilansir AFP.

Kasus ini menambah drama politik yang mencengkeram Korea Selatan, yang akan menghadapi pemilihan umum pada 3 Juni 2025 setelah Yoon Suk-yeol dicopot dari jabatan presidennya karena memberlakukan darurat militer untuk sementara waktu.

Moon, yang menjabat sebagai presiden dari tahun 2017 hingga 2022, dikenal karena menjalin hubungan dengan Korea Utara (Korut), termasuk menjadi perantara pembicaraan antara pemimpin Korut Kim Jong-un dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump selama masa jabatan pertamanya.

Menurut jaksa, menantu Moon diangkat menjadi direktur pelaksana oleh maskapai penerbangan berbiaya rendah Thai Eastar Jet, meskipun tidak memiliki pengalaman atau kualifikasi yang relevan dalam industri penerbangan.

"Menantu laki-laki itu sering meninggalkan jabatannya untuk waktu yang lama...dan tidak menjalankan tugasnya dengan cara yang sesuai dengan jabatannya," kata Kantor Kejaksaan.

Kantor Kejaksaan menggatakan maskapai penerbangan tersebut, yang secara efektif dikendalikan oleh mantan anggota Parlemen dari Partai Demokrat pimpinan Moon, telah memberikan pekerjaan kepada menantu Moon dalam upaya untuk memenangkan hati presiden saat itu.

Menurut Kantor Kejaksaan, gaji dan keuntungan finansial lainnya yang dibayarkan oleh maskapai kepada menantu laki-laki Moon antara tahun 2018 hingga 2020 dipastikan bukan sebagai pembayaran gaji yang sah, tetapi suap yang ditujukan untuk presiden.

Menantu laki-laki itu kemudian menceraikan putri Moon.

Read Entire Article
| Opini Rakyat Politico | | |