Kondisi Bruce Willis Memburuk: Tak Bisa Bicara, Baca, dan Kesulitan Berjalan

11 hours ago 4

loading...

Aktor legendaris Bruce Willis dikabarkan mengalami penurunan kondisi kesehatan yang signifikan akibat penyakit frontotemporal dementia (FTD) yang dideritanya sejak 2022. Foto/Instagram @bruce_willis_family.

JAKARTA - Kabar mengejutkan datang dari dunia hiburan Hollywood . Aktor legendaris Bruce Willis dikabarkan mengalami penurunan kondisi kesehatan yang signifikan akibat penyakit frontotemporal dementia (FTD) yang dideritanya sejak 2022.

Dalam laporan terbaru yang dirilis media internasional, kondisi Willis saat ini disebut sangat memprihatinkan. Aktor yang dulunya dikenal tangguh di layar lebar itu kini hampir tidak bisa berbicara, membaca, bahkan mengalami kesulitan berjalan.

Baca juga: Demi Moore Beri Cinta di Tengah Perjuangan Bruce Willis Melawan Demensia Langka

Bruce Willis kini hampir tidak bisa berbicara, tidak membaca, dan mengalami gangguan gerak,” demikian dilaporkan media The Tribune.

Awal mula penurunan kondisi Bruce Wilis terjadi pada Maret 2022, saat keluarganya mengumumkan bahwa ia menderita aphasia, kondisi neurologis yang memengaruhi kemampuan berbicara dan memahami bahasa. Namun, perkembangan penyakit tersebut kemudian mengarah pada diagnosis frontotemporal dementia pada awal 2023.

Baca juga: Penyakit Demensia Langka Bruce Willis Tidak Ada Obatnya, Dokter Ungkap Harapan Hidup

FTD merupakan salah satu bentuk demensia yang menyerang bagian otak yang mengatur kepribadian, perilaku, serta fungsi bahasa. Berbeda dari Alzheimer, FTD lebih sering menyerang orang di usia produktif, yakni antara 45 hingga 65 tahun, dan progresivitasnya bisa sangat cepat.

Meskipun kondisi fisik Bruce Willis terus menurun, keluarga tetap menyebut keadaannya "stabil", dalam arti tidak ada perubahan mendadak yang membahayakan.

Putri sulung Bruce, Rumer Willis, beberapa kali menyampaikan update melalui media sosial. Salah satunya pada perayaan Hari Ayah dan ulang tahun Bruce ke-70 pada Maret lalu.

Read Entire Article
| Opini Rakyat Politico | | |