Diplomasi Filantropi: Jejak Indonesia dalam Pembangunan Peradaban Islam Moderat di Kroasia

6 hours ago 5

loading...

Indonesia menyalurkan bantuan senilai EUR1 juta kepada Komunitas Islam Kroasia (Mešihat Islamske Zajednice u Hrvatskoj) untuk Pembangunan Islamic Center di Osijek. Foto/Ist

OSIJEK - Di tengah gejolak dan kompleksitas dunia yang tak henti berubah, Indonesia hadir di Osije, Kroasia dengan sebuah visi agung yang melampaui batas-batas geografis. Visi ini terangkum dalam Asta Cita kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yang kini telah menjadi Prioritas Nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2025-2029.

“Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyalurkan bantuan senilai EUR1 juta kepada Komunitas Islam Kroasia (Mešihat Islamske Zajednice u Hrvatskoj), sebuah organisasi Muslim resmi yang diakui Pemerintah Kroasia. Bantuan ini adalah wujud nyata komitmen kita untuk Pembangunan Islamic Center di Osijek, Kroasia,” kata Kepala Lembaga Pengembangan dan Investasi Wakaf, Dompet Dhuafa, Prima Hadi Putra saat berkunjung ke Osijek pada senin (7/7/2025).

Baca juga: Agama Warga Negara Kroasia dan Persentasenya

“Saya berkesempatan membersamai Wamenlu RI, Anis Matta menyerahkan bantuan tersebut kepada Mufti Aziz Ef. Hasanovic, dan menjadi saksi langsung bagaimana soft diplomacy -seni memengaruhi melalui daya tarik budaya, nilai-nilai, dan kebijakan- dimainkan secara vital dalam hubungan bilateral antara Indonesia dan Kroasia. Ini bukan sekadar penyerahan dana; ini adalah penyerahan harapan, jembatan persahabatan yang melintasi benua,” sambung Prima Hadi Putra.

Dia menjekaskan bahwa di balik keindahan lanskapnya Kroasia, tersembunyi kisah harmoni yang patut kita teladani. Islam adalah agama terbesar ketiga di Kroasia, dengan sekitar 1,3% populasi Muslim yang telah mengakar kuat sejak berabad-abad lalu.

Read Entire Article
| Opini Rakyat Politico | | |