Saling Ejek, Motif Pengeroyokan Jukir Minimarket hingga Tewas di Cimaung Bandung

4 hours ago 1

loading...

Polisi kembali menangkap 10 anggota geng motor yang terlibat pengeroyokan jukir minimarket berinisial RS (24) hingga tewas di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Foto: Agi Ilman

BANDUNG - Motif pengeroyokan yang berujung tewasnya RS (24), juru parkir minimarket di Cimaung, Kabupaten Bandung, terungkap. Para pelaku melakukan penganiayaan dipicu saling ejek.

“Hanya karena ejekan. Para pelaku mengejar korban hingga menganiaya yang akhirnya menyebabkan korban meninggal dunia,” ujar Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono dalam konferensi pers di Polresta Bandung, Selasa (18/3/2025).

Saat ditanyai mengenai hubungan antara pelaku dan korban, polisi masih mendalami. Termasuk senjata tajam yang dibawa pelaku yang saat itu sedang membagikan takjil.

Polisi kembali menangkap 10 anggota geng motor yang terlibat pengeroyokan juru parkir (jukir) minimarket berinisial RS (24) hingga tewas di Cimaung. Dengan demikian, total sudah 21 orang yang ditangkap.

Para pelaku ditangkap dalam pelariannya di Kabupaten Garut, Senin (17/3/2025). Dari 10 orang yang ditangkap, lima di antaranya pelaku utama.

Menurut Aldi, lima pelaku adalah orang-orang yang secara langsung melakukan kekerasan terhadap korban hingga meninggal dunia.

“Beberapa orang yang kami amankan ini ikut memfasilitasi para pelaku melarikan diri. Kami akan mendalami sejauhmana keterlibatan mereka dalam menghalangi penyidikan,” katanya.

(jon)

Read Entire Article
| Opini Rakyat Politico | | |