Profil Yulia Svyrydenko, Menteri Ekonomi Ukraina yang Sepakat Jual Logam Tanah Jarang Ukraina ke AS

MOSKOW - Yulia Svyrydenko, Menteri Ekonomi Ukraina dan Menteri Keuangan AS Scott Bessent RESMI menandatangani kesepakatan untuk berbagi keuntungan dari penjualan cadangan mineral dan energi Ukraina, termasuk logam tanah jarang yang jadi incaran.

Dilansir dari BBC, kesepakatan itu bertujuan untuk memberikan insentif ekonomi bagi AS untuk terus berinvestasi dalam pertahanan dan rekonstruksi Ukraina, serta untuk mengatasi kekhawatiran Washington atas jumlah bantuan yang telah disumbangkan.

Ukraina diyakini memiliki cadangan besar mineral penting seperti grafit, titanium dan lithium. Menteri Keuangan AS mengatakan dalam sebuah pernyataan video bahwa kesepakatan itu akan membantu “membuka kunci aset pertumbuhan Ukraina”.

Perjanjian ini awalnya akan ditandatangani pada bulan Februari 2025, namun harus tertunda setelah diskusi panas yang terjadi antara Trump dan Zelensky di Gedung Putih.

Profil Yulia Svyrydenko

Yulia Anatoliivna Svyrydenko yang lahir pada 25 Desember 1985 di Chernihiv, Ukraina, adalah seorang politisi dan ekonom terkemuka asal Ukraina. Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Pertama sekaligus Menteri Ekonomi Ukraina sejak 4 November 2021.

Dalam riwayat pendidikannya, Svyrydenko meraih gelar master dalam manajemen antimonopoli dari Universitas Nasional Perdagangan dan Ekonomi Kyiv pada tahun 2008, lulus dengan predikat cum laude.

Karier Svyrydenko dimulai dari sektor swasta sebelum beralih ke dunia pemerintahan. Pada tahun 2018, ia menjabat sebagai Kepala Pelaksana Administrasi Negara Regional Chernihiv.

Baca Juga: Setelah Ancam Hancurkan Pangkalan AS dengan Rudal Qassem Basir, Iran Bantah Bantu Houthi

Kariernya semakin menanjak ketika diangkat menjadi Wakil Menteri Pengembangan Ekonomi, Perdagangan, dan Pertanian Ukraina pada September 2019, lalu naik menjadi Wakil Pertama Menteri pada Juli 2020.

Pada 22 Desember 2020, Presiden Volodymyr Zelensky menunjuknya sebagai Wakil Kepala Kantor Kepresidenan Ukraina hingga akhirnya dipercaya menjabat sebagai Menteri Ekonomi.

Sebagai Menteri Ekonomi, Svyrydenko memiliki peran penting dalam mengarahkan kebijakan ekonomi Ukraina di tengah masa sulit, termasuk selama konflik dengan Rusia. Ia menekankan peningkatan produksi dalam negeri, dukungan untuk usaha kecil dan menengah, serta menarik investasi asing.

Selain berfokus pada pembangunan ekonomi, Svyrydenko juga berperan aktif dalam hubungan internasional Ukraina. Ia terlibat dalam negosiasi sanksi terhadap Rusia dan menjalin kerja sama dengan produsen senjata Eropa guna memperkuat sektor pertahanan Ukraina.

Kepemimpinan dan kontribusi Svyrydenko telah mendapat pengakuan internasional. Pada tahun 2023, namanya masuk dalam daftar ‘TIME 100 Next’ versi majalah TIME, yang menyoroti dirinya sebagai simbol ketangguhan rakyat Ukraina.

(ahm)