loading...
Kabar duka datang dari dunia musik Tanah Air. Bunda Iffet Slank menghembuskan napas terakhir pada Sabtu, 26 April 2025, pukul 22.42 WIB, di usia 87 tahun. Foto/Instagram Bim Bim Slank.
JAKARTA - Kabar duka datang dari dunia musik Tanah Air. Bunda Iffet Slank menghembuskan napas terakhir pada Sabtu, 26 April 2025, pukul 22.42 WIB, di usia 87 tahun. Informasi tersebut beredar luas melalui media sosial dan langsung mengundang rasa kehilangan mendalam dari berbagai kalangan.
Iffet Veceha Sidharta, nama lengkap Bunda Iffet , dikenal sebagai figur sentral dalam perjalanan panjang band legendaris Indonesia, Slank.
Baca Juga: Bimbim Slank
Perannya yang luar biasa membuat nama Bunda Iffet sangat dihormati, tak hanya oleh Slankers (sebutan untuk penggemar Slank) tetapi juga oleh masyarakat luas.
Profil Singkat Bunda Iffet
Lahir pada 12 Agustus 1937, Bunda Iffet dibesarkan dalam lingkungan penuh disiplin dan nilai-nilai kekeluargaan yang kuat. Karakter ini membentuk kepribadiannya yang tangguh, penyayang, dan penuh ketegasan — sifat yang kelak menjadi kunci kesuksesan Slank melewati masa-masa sulit.
Pada pertengahan 1990-an, saat Slank menghadapi krisis akibat penyalahgunaan narkoba, Bunda Iffet dengan tegas mengambil alih posisi manajer. Ia memberlakukan karantina ketat terhadap Bimbim, Kaka, dan Ivanka — tiga personel yang tersisa — dengan membatasi akses mereka terhadap uang dan interaksi sosial untuk membantu mereka lepas dari jerat narkoba.
Pendekatan penuh cinta namun disiplin ini terbukti berhasil membangkitkan kembali Slank dan menjaga kelangsungan band hingga kini.
Peran Besar Bunda Iffet untuk Slank dan Slankers
Sebagai manajer, Bunda Iffet tak hanya mengurus jadwal dan logistik. Ia juga menjaga idealisme Slank tentang kebebasan berekspresi, perdamaian, serta kampanye antikorupsi dan antinarkoba.
Bunda Iffet setia mendampingi Slank dalam konser, kampanye sosial, hingga pertemuan dengan tokoh nasional, memastikan citra positif band tetap terjaga di mata publik.
Selain itu, ia dikenal dekat dengan para Slankers. Dalam berbagai kesempatan, Bunda Iffet selalu mengingatkan penggemar untuk menjaga nama baik Slank dan menjauhi keributan serta tindakan negatif.
Warisan Semangat Bunda Iffet
Meski di usia senja kesehatannya mulai menurun, semangat Bunda Iffet tetap membara. Ia terus hadir mendukung Slank, menjadi simbol ketangguhan, kasih sayang, dan dedikasi dalam dunia musik Indonesia.
Tak heran jika ia dijuluki "Rock n Roll Mom", sosok ibu yang mampu menghadirkan kelembutan, kesabaran, dan kebijaksanaan di tengah kerasnya dunia musik.
Kepergian Bunda Iffet meninggalkan duka mendalam, namun warisan perjuangan dan cintanya akan selalu hidup di hati Slank, Slankers, dan seluruh pencinta musik Indonesia.
(nnz)