Pasar Wisata Petualangan Tumbuh, DXI 2025 Targetkan Transaksi Rp9,6 Miliar

14 hours ago 4

loading...

Pameran tahunan Deep and Extreme Indonesia (DXI) 2025 resmi dibuka di JICC, Senayan, Jakarta, Jumat (2/5/2025). FOTO/Armydian K

JAKARTA - Pameran tahunan Deep and Extreme Indonesia (DXI) 2025 resmi dibuka di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, Jakarta, Jumat (2/5/2025). Mengusung tema #DaretoExplore: Extreme Beauty Indonesia, pameran ini menargetkan nilai transaksi mencapai Rp9,6 miliar, seiring meningkatnya minat masyarakat terhadap wisata petualangan berbasis darat, laut, dan udara.

DXI juga diklaim sebagai pameran adventure sports dan lifestyle terbesar di Asia.DXI juga memberikan insentif menarik berupa diskon dan promo hingga 70 persen selama pameran berlangsung hingga 4 Mei 2025.

"Target kami masih sama seperti tahun lalu, Rp9,6 miliar. Meskipun tantangan ekonomi global memengaruhi daya beli kelas menengah, kami tetap optimistis karena tren baru seperti airsoft gun, touring overland, dan motor trail sedang naik daun," ujar Presiden Direktur Dyandra Event Solutions, Michael Bayu A. Sumarijanto.

Dia menyebut transaksi kini tidak lagi didominasi oleh sektor bahari, melainkan mulai seimbang dengan sektor darat disusul udara. Michael menegaskan bahwa pasar adventure di Indonesia memiliki potensi pertumbuhan sangat besar. “Ke depannya saya yakin sektor adventure sports and lifestyle ini akan berkembang besar karena kita berhasil menarik banyak tenant dan industri baru. Ada banyak brand lokal dan internasional bergabung, menjadikan DXI sebagai etalase terbesar di segmen premium adventure,” katanya.

Menurut dia, Indonesia, dengan kekayaan alamnya yang luar biasa, merupakan lahan subur bagi tumbuhnya industri petualangan. Pasar wisata petualangan saat ini masih merupakan niche di kalangan menengah ke atas, namun menurut Michael, segmen menengah bawah (middle-low) juga menunjukkan tren pertumbuhan yang positif.

"Pegiat hobi ini makin luas spektrumnya, mulai dari scuba diving, paragliding, hingga motor ekstrem. Bahkan airsoft gun kian banyak diminati," tambahnya.

Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Kemenparekraf, Cecep Rukendi, menilai DXI sebagai katalis penting bagi pelaku ekonomi kreatif berbasis petualangan. "Sektor ini bukan hanya wisata, tapi berkontribusi besar pada nilai tambah kreatif. Ada multiplier effect untuk investasi, ekspor, hingga lapangan kerja baru. Pasarnya spesifik dan tahan banting terhadap gejolak ekonomi," ujar Cecep. Dia menambahkan bahwa industri pendukung seperti suvenir, perlengkapan, dan merchandise juga turut terdongkrak.

Brand Ambassador DXI, Bucek Depp, menyampaikan ajakan untuk menjelajah Indonesia dari tempat terdekat. “Saya sudah 30 tahun keliling Indonesia, dan masih belum habis. Satu umur manusia nggak cukup untuk menjelajahi keindahan negeri ini,” ujarnya.

(fjo)

Read Entire Article
| Opini Rakyat Politico | | |