loading...
Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menghadiri sertijab Pramono Anung-Rano Karno sebagai Gubernur Jakarta dan Wakil Gubernur Jakarta di Balai Kota Jakarta, Kamis (20/2/2025). Foto: Ist
JAKARTA - Gubernur Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno siap bikin gebrakan sekaligus membuat Jakarta Menyala usai serah terima Jabatan di Balai Kota Jakarta, Kamis (20/2/2025). Gebrakan awal nan mencengangkan yakni menyatukan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) .
Seperti diketahui, pertarungan Anies dan Ahok memanas ketika Pilkada DKI Jakarta 2017 hingga memunculkan fans fanatik. Bahkan, keduanya juga kerap silang pendapat.
Kini, Pramono menyatukan Anies dan Ahok dalam sertijab di Balai Kota. Tak hanya 2 mantan Gubernur Jakarta itu yang hadir, ada juga mantan Gubernur Jakarta Sutiyoso (Bang Yos) dan Fauzi Bowo (Foke). Lalu, di mana Joko Widodo (Jokowi) yang notabene juga mantan Gubernur Jakarta.
Kenapa Jokowi tak hadir? " Undangan datang itu Rabu sore Jadwal saya sudah terencana. Jadi nggak bisa," ujar Jokowi, di Solo, Jumat (21/2/2025).
Meski Jokowi tidak hadir, prosesi sertijab dari Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi kepada Pramono cukup meriah. Kawasan Balai Kota Jakarta sangat ramai baik oleh jajaran Pemprov Jakarta maupun masyarakat.
Makan siang gratis disiapkan sebanyak 150 ribu porsi untuk warga yang datang ke Balai Kota. Pada kesempatan itu, Anies mengucapkan selamat atas dilantiknya Pramono-Rano sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Selamat buat Mas Pram dan Bang Doel. Insyaallah hari baik ini menjadi awalan lebih baik untuk rakyat Jakarta," ujar Anies.
Dia berharap Pram-Doel menjadi pemimpin yang memperhatikan rakyat kecil dan lemah ke depannya. "Menjadi pemerintah yang akan memperhatikan mereka yang lemah, memberikan kesetaraan, keadilan, dan kemajuan," katanya.
Pramono: Semesta Mendukung
Menyikapi bersatunya Anies dan Ahok, Pramono mengaku gembira keduanya rukun bersatu saat era kepemimpinannya.
"Ini menunjukkan semesta mendukung. Kalau Jakarta begini, insyaallah Jakarta pasti akan lebih baik ke depan," ujar Pramono .
"Seperti yang saya sampaikan berulang kali. Saya nggak punya beban. Saya pasti akan meneruskan apa yang baik dan yang sudah dibuat Bang Yos. Apa yang baik dibuat Bang Foke, Mas Anies, Pak Ahok dan saya bergembira sekali apalagi Mas Anies dan Pak Ahok sudah rukun," sambungnya.
Dia menilai legacy atau peninggalan mantan Gubernur Jakarta terdahulu sangat luar biasa. Bahkan, mantan Gubernur juga memberikan masukan kepada dirinya dan Bang Doel.
"Beliau juga sudah memberikan arahan kepada saya dan Bang Doel, memang betul-betul saya ingin memperbaiki membangun Jakarta terutama bagi ASN di Jakarta. Saya berjanji menjadi kontraktor yang baik bagi bapak dan ibu sekalian. Saya tidak akan membawa orang, saya percaya bahwa di dalam ASN pemerintahan Jakarta banyak sekali orang-orang yang baik yang siap bekerja bersama saya dan Bang Doel," ungkap mantan Sekretaris Kabinet (Seskab) itu.
(jon)