Kisah Sigra, Siswa Kelas 3 SD yang Sukses Sabet 35 Juara Olimpiade Matematika dan Sains

5 hours ago 2

loading...

Sigra Satria, murid Kelas 3 SD Cikal Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Foto/Cikal.

JAKARTA - Tidak ada rasa takut dalam memecahkan persoalan Matematika dan Sains sejak kelas 1 SD adalah ungkapan yang diceritakan oleh Sigra Satria, siswa SD kelas 3 SD Cikal Lebak Bulus, Jakarta Selatan kala menghadapi soal Matematika dan Sains.

Sebagai murid kelas 3 SD, Sigra yang memiliki antusiasme belajar tinggi dan keberanian menghadapi berbagai tantangan pemecahan soal Matematika dan Sains telah mengikuti lebih dari 43 olimpiade Matematika dan Sains Internasional sejak 2023 serta meraih 35 penghargaan, baik dalam bentuk medali emas, perak, perunggu, dan penghargaan lainnya seperti Honorable Mention, Merit, dan Good Effort di kompetisi internasional.

Baca juga: Hebat, Pelajar Indonesia Raih Medali Emas di Olimpiade Matematika Dunia

Suka Matematika Sejak Kelas 1 SD

Sigra berbagi cerita bahwa ia mulai menyukai Matematika kala ia duduk di jenjang kelas 1 SD di Sekolah Cikal pada tahun 2022. Rasa ingin tahu yang mendalam dari dirinya untuk belajar memahami konsep Matematika dan Sains yang berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari membuatnya tidak merasa takut.

“Aku suka Matematika sejak kelas 1 di tahun 2022. Aku selalu antusias ketika belajar Matematika. Ketika menghadapi soal Matematika atau Sains, tantangan yang pasti aku hadapi adalah menghadapi soal yang susah.” ucapnya, melalui siaran pers, Kamis (15/5/2025).

Bersekolah di Sekolah Cikal sejak usia Adik-Adik yakni kala usianya masih di rentang 10 bulan hingga 2 tahun, Sigra mengungkapkan bahwa pembelajaran Matematika di Sekolah Cikal

Baca juga: Raih 25 Emas, Kontingen Indonesia Borong Medali di Olimpiade Matematika Internasional 2024

“Aku sudah di Cikal sejak Adik-Adik, jadi sudah 8 tahun aku di Cikal. Aku banyak belajar dan tentunya Program kesukaanku adalah Matematika. Cikal membuat proses belajar menyenangkan. Homeroom Teacher aku pun selalu memberikan banyak latihan agar aku semakin berkembang/mahir.” tuturnya.

Dari Olimpiade Pertama hingga ke-43

Berlatih untuk lebih mahir adalah misi dari Sigra dalam setiap proses latihannya. Pada 2023 ia mencoba kompetisi Matematika Internasional pertamanya yakni SASMO (Singapore and Asian School Math Olympiad), dari kompetisi pertamanya itulah rasa ingin terus mencoba dan memilih tantangan yang lebih tinggi tumbuh dalam dirinya.

Baca juga: Borong Medali Olimpiade IMEC, Atdikbud RI untuk Australia: SDM Indonesia Berkualitas

“Kompetisi pertamaku adalah Singapore and Asian School Math Olympiad (SASMO) 2023, saat itu Ibuku mengajakku untuk turut serta. Tapi, setelah kompetisi pertama itulah aku sadar bahwa aku sangat menyukainya. Hingga akhirnya sampai hari ini sudah ada 43 kompetisi Matematika dan Sains yang aku ikuti dan aku meraih 28 medali dan 6 Penghargaan.” ujarnya.

Menjadi pelajar yang betumbuh sejak usia dini di Sekolah Cikal, Sigra mengungkapkan bahwa di dalam dirinya ia telah tumbuh menjadi seorang pelajar merdeka dan menjadi pemikir yang terlatih dan efektif sebagaimana yang ditumbuhkan oleh Cikal dalam Cikal 5 Stars Competencies.
“(Aku merasa) tumbuh sebagai pelajar merdeka (Self regulated learner) dan pemikir yang terlatih dan efektif (Skillful and an effective thinker).” ujarnya.

35 Penghargaan dan Impian Sigra

Sebagai pemikir yang terlatih dan efektif, Sigra dalam kurun waktu 2 tahun telah meraih 35 penghargaan yang terdiri atas:

Read Entire Article
| Opini Rakyat Politico | | |